Pages

Senin, 21 Maret 2011

Andalas Van Java Online

Andalas Van Java Online


Trik Kalahkan Lelah Kala Hamil

Posted: 21 Mar 2011 05:10 AM PDT



Rasa lelah teramat sangat akan dirasa oleh para ibu hamil. Membawa beban lebih dalam tubuh bukan hal yang mudah. Sudah tentu perubahaan hormon serta beban lebih itu akan menjadi suatu hal yang melelahkan. Berikut ini trik-trik untuk mengatasi rasa lelah ibu hamil.


Tidur
Saat rasa lelah menyerang, keinginan untuk berbaring dan beristirahat barangkali adalah hal yang pertama kali terlintas di kepala ibu hamil. Di trimester pertama, saat tubuh sibuk menumbuhkan plasenta bisa jadi hal yang sangat melelahkan. Tidur lebih awal adalah hal yang wajar untuk dilakukan para ibu hamil. Tidur siang juga bisa membantu, tetapi jika aktivitas dan jadwal Anda tidak memampukan Anda untuk tidur cepat, pastikan untuk menambah jam tidur malam lebih banyak, hingga kurang lebih Anda mendapatkan sekitar 9 jam tidur. Sebuah studi terbaru dari American Academy of Sleep Medicine menemukan bahwa ibu hamil yang tidur kurang dari 6 jam (atau lebih dari 10 jam) setiap malam di trimester ketiganya bisa meningkatkan risiko tekanan darah tinggi. Jika Anda sulit tidur akibat buang air terus menerus, cobalah untuk mengambil posisi dengan bertumpu pada telapak tangan dan kedua lutut, seperti ingin merangkak, lalu tunggu beberapa menit, ini akan membantu mengubah posisi si bayi supaya menjauhi kantung kemih Anda dan membuat Anda lebih nyaman.

Tunda tugas di rumah dan berjalan kaki di luar rumah
Mengapa jalan kaki? "Karena berjalan kaki meningkatkan aliran energi yang bisa mendorong energi serta menyebarkan endorfin untuk membuat Anda merasa lebih baik, meski hanya berjalan di sekitar komplek rumah," jelas Virginia R Lupo, MD, spesialis pengobatan ibu hamil di Minneapolis dan pembicara American Congress of Obstetricians and Gynecologists. Karena pusat berat tubuh saat kehamilan terus berubah setiap minggunya, Lupo merekomendasikan untuk mulai berjalan secara perlahan. Anda tak ingin mendorong detak jantung secara mendadak. Anjurannya, perkirakan kecepatan jalan Anda, kira-kira dalam kecepatan yang cukup dan Anda masih bisa bicara. Upayakan jangan membuat diri Anda terengah-engah."

Jangan terlalu merasa bersalah membiarkan pekerjaan di rumah terbengkalai untuk berolahraga. Karena saat berjalan kaki, Anda membantu diri serta si bayi untuk mendapatkan energi. Sebuah studi menemukan hubungan antara pekerjaan rumah dan kelahiran prematur, bukan akibat kelelahan, tetapi akibat kebosanan mengerjakan hal yang sama berulang. Para peneliti berpendapat bahwa mengerjakan tugas yang sama berulang-ulang meningkatkan level hormon stres.

Makan
Anda mungkin tidak akan merasakan kelaparan, Anda mungkin hanya merasa mual. Tetapi Anda butuh zat asupan untuk bayi serta untuk mengusir rasa kantuk. Kadang, saat hamil, para ibu berfokus memikirkan berapa banyak kalori yang harus diasup. Tetapi, untuk mendorong energi, sebaiknya fokuskan diri pada kualitas, bukan kuantitas makanannya. Dengan mengkonsumsi makanan yang seimbang, makanan berporsi sedikit tetapi sering dalam sehari Anda bisa memastikan tubuh dan si bayi mendapat nutrisi yang diperlukan. Karena jika Anda paksakan hanya makan makanan utama dalam porsi besar, Anda akan merasa kelelahan sesudahnya.

Udara segar
Merasa sesak? Bisa jadi itu dikarenakan energi Anda yang naik-turun. Tak hanya kita lebih cenderung duduk saat ada di dalam ruangan, tetapi kita juga cenderung menghirup udara yang sama dan tidak segar jika terlalu lama di dalam ruangan, dan ini bisa menguras energi dan mengekspos Anda terhadap patogen. Usahakan untuk keluar ruangan sesekali untuk mencari udara segar serta memberi oksigen pada tubuh. Sedikit sinar matahari juga baik, karena bisa bantu meningkatkan vitamin D dalam tubuh.

Dorongan zat besi
Makanan yang kaya zat besi, seperti daging-dagingan bisa bantu dorong energi dan memberi nutrisi penting untuk bayi. Untuk mendapatkan manfaat terbaik, jangan lupa untuk makan makanan yang kaya vitamin C, seperti jus jeruk peras, tomat, serta sayuran berdaun hijau yang membantu tubuh menyerap zat besi. Hindari makan makanan yang kaya zat besi bersamaan dengan susu, yoghurt, atau keju. Susu bisa menghambat penyerapan zat besi yang diperlukan untuk menambah energi. Kelelahan yang teramat sangat bisa jadi gejala kekurangan zat besi. Pastikan Anda mengkonsultasikan keluhan Anda kepada dokter kandungan Anda.

Protein
Konsumsi makanan yang rendah lemak dan kaya protein, karena jika Anda kekurangan protein Anda akan merasa lebih lelah. Makanan rendah lemak dan daging unggas adalah sumber yang bisa melawan kelelahan dengan vitamin B6 dan B12, yang penting untuk mengubah nutrisi makanan menjadi energi.

Percikan kesegaran
Memercikkan air dingin pada wajah bisa membantu menyegarkan diri. Jika Anda tak ingin merusak riasan wajah, percikkan air dingin pada titik-titik nadi, seperti pergelangan tangan dan di belakang leher.

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Jangan Sembarangan Konsumsi Suplemen!

Posted: 21 Mar 2011 05:04 AM PDT



Banyak orang rutin mengonsumsi supelemn vitamin dengan tujuan menjaga kesehatan. Padahal vitamin dan mineral secara alami banyak ditemukan dalam makanan harian. Terlalu banyak mengonsumsi vitamin bukan hal baik, justru memperburuk kesehatan.
Editor majalah Today's Health and Nutrition Madelyn Fernstrom mengatakan ada kemungkinan seseorang bisa overdosis vitamin dan berdampak buruk pada sistem. Selama ini orang-orang hanya berpikir mana ada vitamin yang buruk, nyatanya konsumsi vitamin terlalu banyak memiliki efek yang merusak kesehatan.

Misalnya saja kalsium dan vitamin D. Dosis harian yang dianjurkan untuk kalsium adalah seribu miligram dengan batas maksimal 2.000 sampai 2.500 miligram.

Kalsium sebenarnya banyak ditemukan dari susu, jeruk, brokoli atau tahu. Jadi kecil kemungkinannya orang kekurangan kalsium. Jika terlalu berlebih ada dampak negatif yang muncul seperti batu ginjal, sembelit, mudah marah dan cepat lelah.

Sedangkan untuk vitamin D, asupan yang disarankan adalah 600 sampai 800 unit sehari, dengan maksimal 4.000 IU per hari. Jika berlebih dapat menyebabkan nyeri otot dan sendi, sembelit dan kemurungan.

Ahli diet dan gizi dari Beth Israel Medical Center Megan Fendt menjelaskan bahwa tidak ada bahaya nyata bagi kesehatan jika overdosis vitamin. Tubuh memberikan kompensasi pada beberapa vitamin untuk larut dalam air dam menghilang melalui urin.

"Tubuh dapat membersihkan diri dari setiap kelebihan jumlah vitamin dan ini sebenarnya perlindungan tubuh terhadap racun, tapi perlu diperhatikan kalau semakin banyak vitamin yang Anda ambil maka semakin sedikit tubuh Anda dapat menyerap," katanya.

Fendt menyarankan agar suplemen vitamin hanya dikonsumsi rutin untuk wanita yang sedang hamil, berusaha untuk hamil, darah rendah dan orang-orang yang sudah dikonfirmasi kekurangan vitamin.

"Jika kesehatan Anda secara umum baik, lebih baik minum multivitamin teratur tiga kali seminggu, kecuali Anda ingin membuang-buang uang Anda," imbuhnya.

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Benarkah Kurang Minum Bikin Sakit Ginjal?

Posted: 21 Mar 2011 04:51 AM PDT



"Jangan lupa minum air yang cukup biar tidak sakit ginjal". Nasihat tersebut mungkin sering kita dengar. Padahal, sebenarnya nasihat tersebut kurang tepat.

Dehidrasi akibat asupan air yang kurang memang dapat menimbulkan masalah kesehatan. Akan tetapi menurut dr.Parlindungan Siregar, Sp.PD, KGH dari Divisi Ginjal Hipertensi FKUI/RSCM, pada orang sehat dan fungsi ginjalnya normal, dehidrasi tidak akan berpengaruh pada ginjal.

"Jika dehidrasi ringan atau kekurangan cairan tiga persen, yang terpengaruh mungkin hanya fungsi kognitifnya saja, seperti jadi sulit berkonsentrasi. Tapi pada orang yang memang sudah mengalami gangguan ginjal, dehidrasi ringan akan menyebabkan gangguan ginjalnya menjadi berat," ungkap dokter dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI RSCM ini.

Sementara itu, pada kasus dehidrasi berat atau kekurangan cairan sampai 10 persen, efeknya pada tubuh meliputi tekanan darah menurun. "Pasien yang muntaber dan mengalami dehidrasi juga bisa mengalami gangguan ginjal akut jika tidak langsung ditangani," paparnya.

Ia menambahkan, konsumsi cairan pada orang yang sehat tidak boleh kekurangan, tapi juga tidak boleh berlebihan. "Tergantung pada aktivitasnya, tapi rata-rata kita butuh dua liter air setiap hari," imbuhnya.

Sementara itu pada orang yang sudah menderita gangguan ginjal, asupan airnya dibatasi. "Pada gangguan ginjal akut, volume cairan yang diperbolehkan adalah sebanyak volume urin sehari ditambah 500 mL, jadi sekitar seliter air sehari," katanya.

This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now

Tidak ada komentar:

Posting Komentar